Dampak Pembakaran Bahan Bakar - Gabriella Victoria

Sabtu, 30 Maret 2013

Dampak Pembakaran Bahan Bakar

Pembakaran hidrokarbon menjadi CO2 dan H2O disebut pembakaran sempurna. Namun, adakalanya oembakaran hidrokarbon berlangsung tidak sempurna. Pembakaran ini akan menghasilkan senyawa lain selain CO2 dan H2O, yaitu C(karbon) dan CO(karbon monoksida).

CxHy + O2 --> C + CO2 + CO + H2O

Apa yang menyebabkan pembakaran berlangsung tidak sempurna? Pembakaran tidak sempurna disebabkan oleh adanya unsur C yang tidak terbakar. Hal ini ditandai dengan terbentuknya asap yang berwarna hitam dan nyala api berwarna kuning. Pembakaran minyak tanah menghasilkan asap yang berwarna lebihhitam dibandingkan bensin. Semakin panjang rantai karbon, pembakaran semakin tidak sempurna. Semakin pendek rantai karbon, pembakaran semakin sempurna.

Pembakaran tidak sempurna berarti ada energi yang tidak dihasilkan. Akibatnya, energi yang dibebaskan menjadi berkurang. Hal ini mengurangi efisiensi bahan bakar. Disamping berkurangnya energi yang dihasilkan, pembakaran tidak sempurna juga berpengaruh pada lingkungan karena gas CO yang dihasilkan dapat membahayakan kesehatan.

Gas CO merupakan gas yang bersifat racun karena bereaksi kuat dengan Hemoglobin (Hb), suatu zat dalam sel darah merah yang bertanggung jawab menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh. Daya ikat Hb - CO lebih kuat 210 kali daripada Hb-O2. Akibatnya, jika manusia menghirup udara yang mengandung CO, gas oksigen yang seharusnya diikat hemoglobin dan disalurkan ke seluruh tubuh akan digantikan CO. Jadi, tubuh akan kekurangan oksigen sehingga proses metabolisme akan terganggu. Dalam kadar yang itnggi (>100 ppm), CO dapat menyebabkan pingsan bahkan kematian.

Bagimana dengan pembakaran sempurna? ternyata, pembakaran dengan bahan bakar yang sempurna pun dapat mencemari lingkungan. Hal ini disebabkan oleh dihasilkannya gas CO2 yang merupakan salah satu gas penyebab efek rumah kaca.

Tidak ada komentar:

@way2themes